teen story

Catatan :

remake by Profesoridiot. Diberdayakan oleh Blogger.

Techonlogy

Label

  • Food Style
  • Journey The History
  • Kontak
  • Love Novel
  • People Daily
  • Teen Fiction
  • Teen Love
  • Teen Tech

About

  • Home

 Aku Titik, kamu Garis dan dia Kurva



kamu memang Garis
yang tak pernah
aku pahami arahnya.


yang tak bisa aku mengerti
dari apa maksud
Garis-garis yang kamu buat.


semakin Garis berkumpul
menjadi Garis-garis,
seakan menambah artian
itu menjadi Teka dan Teki.


sambil lalu, aku teringat
dari awal bulan februari.


dimana yang biasanya
rasa Sepi berkumbul
menjadi tanda tanya
yang ditanyakan


dalam Sisi Ruang
yang sama

melihat Garis-garis di langit
yang kemudian terputus
menjadi Titik-titik air


Diorama dalam awal pagi,
bulan februari.


Walau Titik-titik itu
terpecah lagi menjadi
Titik yang lebih kecil.


Karena benturan
dari permukaan bumi
yang berbeda-beda.


Akan tetapi,
moment yang paling aku kagumi
ketika Garis-garis hujan terputus
oleh deru angin yang tak terbatas.


Terlihat Garis-garismu
itu menyudut membentuk arah
yang ingin kamu sampaikan.



Walau mulai aku bisa pahami 

tapi ..



Entah ..
aku tak tahu.


apakah bisa
menjadi Titik 
yang Pantas untukmu 


Entah,
apakah layak jika Titik
disandingkan oleh Garis




Aku hanya ingin berjalan denganmu
tanpa harus tahu
kemana tujuannya.

Jangan tanyakan kenapa,


Aku hanya yakin
kita akan baik-baik saja.


Maafkan hati yang labil
atas hubungan kita
yang rapuh ini.


Memang seharunya
tidak ada kata
KITA.


Karena "KITA" adalah
jalan menuju sia-sia.











(Note : beberapa bait poem ini ditulis di bulan februari tahun 2018 sewaktu melihat deru hujan pagi hari sembari di wifi corner wifi.id, bait bait poem kemudian terkumpul pada tahun 2019, lalu teracuhkan pada tahun 2020, hingga dirajut lagi dan dipuisikan tahun 2021 di acara "Puisi Kesorean - enamlima.space", sesungguhnya poem ini ada tiga sesi, sesi pertama membahas "Titik", kedua "Garis" dan Ketiga "Kurva". Tetapi catatan tulisannya sedang berpencar (hilang) dan sepertinya harus ditulis lagi. )








The Quotes


" Sometimes I keep my feeling to myself because its hard to find someone who understands ".


" The true mark of maturity is when somebody hurts you and you try to understand their situation instead of trying to hurt them back ".


" Sometimes you just need a break to be alone and to figure everything out ".


" Don't let a bad day make you feel like you have a bad life ".


" True love requires faith, trust and loyalty. Not chocolate, flower and expensive ".


" I wish I could read your mind to know what you really think of me ".


" The best feeling in the world is knowing that you actually mean something to someone ".


" Sometimes we waste to much time thinking about someone who doesn't even think about us for a second ".


" A true relationship is when you can tell each other anything and everthing. No secret and No lies ".

" Don't waste your time stressing about things you can't change ".




Sangat bingung saat menjejaki tapak kaki di nagari ini,

tatkala ingin mencari ikan di penghujung waduk nagari ini,

terpampang hubaya hubaya yang dituliskan pada kain kaku bertulis "dilarang menebar ikan disini"..


Lantas ku tanya Ki Pangku, Sang ksatria legendaris yang telah pensiun. Dia lah yang mengantarkan ku sampai kesini.

" Ki, kenapa kita tidak boleh menebar ikan disini (?)"

"Tak Tahu Kisanak, mungkin sudah peraturannya begitu"..

Lantas Ki Pangku mengajak langsung ke tepi waduk, airnya cukup jernih namun sepertinya dangkal.. Sepanjang tepi ujung permukaan air waduk ini diselimuti enceng gondok,

air waduk berselimuti hiasan hijau alami dan beberapa gerak-gerik air.


Kami berdua mulai mempersiapkan 

perkakas untuk melakukan penjalaan ini.

Tongkat besi, seutas tali dan kail kuningan. Sudah ada di tangan.


Ki Pangku menunjuk-nunjuk ke arah enceng gondok yang telah dibuat kubangan, katanya di sana tempat yang ada ikan.


Hamba ada di sebelah selatan sedangkan Ki Pangku ada di sebelah Utara.


Nampaknya Ki Pangku mulai sibuk dengan gawainya. hanya berangguk-angguk dan memainkan tongkat yang dipegannya.


Hamba mulai melempar benang yang sebelumnya diikat sebuah cacing kecil, tampak disebelah agak menjorok ke tengah ada seekor ikan yang lumayan besar, warna sisik putih ke merah-merahan. Bukan malah memakan umpan yang telah dipasangan, ikan menjauh menolak untuk bercengkrama dengan umpan yang telah disiapkan. Tampaknya ia enggan, mungkin belum saling mengenal saja.


Karena ikan menjauh menjorok ke tengah, melampaui jarak yang bisa dikenai. Maka, Hamba ingin ambil tongkat besi lainnya yang lebih panjang, supaya ikan dapat mudah digapai.


Perlahan melangkah agak ke utara untuk meninjau perkakas, mengambil tongkat besi lainnya yang lebih panjang di keranjang.


Ki Pangku masih saja sibuk, sekarang keberadaannya lebih dekat, ada disebelah kanan hamba.

Katanya ada ikan besar, sapa Ki Pangku yang mulai kegirangan.


Tadi hamba lihat ikan juga, tapi ukurannya kecil, seperti jari kelingking. Umpan di ujung kail dicumbunya tetapi tak sampai bisa ditarik benang karena tak menyangkut pada cucuk ikan itu.


Hamba tetap sibuk dengan mempersiapkan umpan pada kail.

menali benang-benang dengan jeli nan teliti agar benang tak putus saat nanti.


Ki Pangku terus menggerak-gerakkan tongkat keatas-kebawah, Ikan incarannya tak kunjung didapat.


Hamba masih menali dengan seksama. Hamba lihat dari kejahuan di hujung tepi barat waduk, seseorang yang memikul jerami dengan karung bawaannya.

"Oh mungkin, orang sini" dalam hati berbicara.


Tiba-Tiba, berteriak. " Hey ! Ikannya Jangan dipancing, kemarin baru saja ikan ditebar".


Ki Pangku mulai mengerut, hamba pun juga.

Ki Pangku juga menyorak " Ampun Paman !!! Maaf, kami hanya ingin menjala ikan kecil-kecil"..

Langsung seketika itu pun, menarik benangnya dan berkemas-kemas.


Orang yang dari kejauhan tadi mulai mendekat, dan menghampiri kami.


" Sudah dari tadi ada yang menjala disini, kemarin ikan baru ditebar. Ikan yang ditebar besar-besar. Tadi ada yang mendapat 4 ekor, saya langsung suruh pulang" (penjelasan orang itu yang tampak lesu)


"Saya lupa memberi woro-woro, masih dipersiapkan kemarin belum sempat, tidak ada waktu. Kemarin orang-orang dari prasraman yang menebar ikan-ikan besar ini. Tampaknya lebih baik saudara ke sungai sebelah disana, ada banyak ikannya" (lanjut orang itu).


"Kemarin, kami kemari. Memancing ikan-ikan kecil. Saya tak tahu. saya lebih baik mengurungkan niat saja tidak apa-apa, dari ada apa-apanya nanti kedepan, Maaf sekali lagi Paman." Sambut Ki Pangku.


Kami berdua langsung berkemas. Bergegas dan menaiki kuda.


"Kau tak Curiga Ki ?, mana ada orang Prasraman memelihara ikan ?", suara hamba yang berselang-seling dengan suara-suara batu yang diijak kaki kuda.


" Entah, Saya Tak tahu. Mari mencari tempat lain saja Kisanak". Jawaban Ki Mangku, sambil memacu kudanya.


Hamba masih memikirkan ada hal apa, semenjak kapan orang prasraman memelihara ikan(?), apalagi tujuannya untuk dimakan, sungguh sangat terasa aneh. (Tanya dalam hati).


Kami menuruni perbatasan, melewati sungai kecil di seberang untuk menuju sungai yang lebih besar. Ki Pangku, terus memacu Kudanya dan menujukkan jalan.


Berbelok ke utara dan Ke Timur, melewati pengrajin bata, melewati surau kecil, melewati tegal sari bumi, dan suara kaki kuda menginjak batu kian terdengar.


Lumayan Jauh, deru air sungai sudah terasa.


Kami menuruni dengan perlahan.

Bertemu dua pemuda yang selesai menjala, katanya tak ada ikan disini.


Kami telah lelah berkuda.


"Sudah tak ada tempat lagi Kisanak, disini saja" Ucap Ki Pangku.


Kuda pun kami tali, lalu diistirahatkan.

Perlahan kami membongkar keranjang, lalu menyusuri tepi sungai.


Arus sungai kian menemani. Kail dan penjalaan berlomba dengan senja hari, tampaknya sudah ingin malam, dan sinar akan tenggelam.


Kami hanya menatapi arus sungai dan benang-benang, masih berpikir juga tentang apa yang diucapkan orang diwaduk itu yang mencari jerami.


Hanya bisa menikmati ini, Arus Sungai yang kian semu. Malam kian ingin bertemu, Ikan - Ikan tak nampak menyapa tamu.


Sepertinya, nagari ini sudah jauh berubah. Sedari dulu pernah kesini.


Hamba terus menikmati arus sungai, suasana ini. Sembari membaca kitab yang tertunda untuk dibaca..

Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda

ABOUT AUTHOR

Follow us

POPULAR POSTS

  • Misteri Gua Macan Klabang
    Keberadaan Cerita Rakyat memang membuat bertanya-tanya, seperti pada Misteri Gua Macan Klabang. Gua ini berada di Desa Karang Anyar, dusun D...
  • [Kisanak : Memanggil ] Penjalaan bersama Ki Pangku
    Sangat bingung saat menjejaki tapak kaki di nagari ini, tatkala ingin mencari ikan di penghujung waduk nagari ini, terpampang hubaya hubaya ...
  • The Quotes
    The Quotes " Sometimes I keep my feeling to myself because its hard to find someone who understands ". " The true mark of mat...
  • Overthinking with the ancient java and maduraise manuscript
    A little piece to understand about the literacy of the manuscript which is on java and madhura's ancient language.  It is hard to think ...
  • game and unity friendship
     I looking for the way goes to Mr. Tris's home, but I not founded. At nearly road of Suco Lor village I found the student when playing t...
  • Situs Tali Rafia Upaya Menjaga Situs Megalitikum yang Dianak Tirikan
    Situs Tali Rafia Upaya Menjaga Situs Megalitikum yang Dianak Tirikan SaveOurSites Rafia untuk Bondowoso Hal yang harus ditekank...
  • NO SMOCKING, NO PERFECT !
                                                                 NO SMOCKING NO PERFECT ! :Cireng Version No Smocking No Perfect itu kal...
  • Aku Titik, kamu Garis dan dia Kurva
     Aku Titik, kamu Garis dan dia Kurva kamu memang Garis yang tak pernah aku pahami arahnya. yang tak bisa aku mengerti dari apa maksud Garis-...
  • what is the decade for me and you ?
    I know, I and you was on different way. you at solo now. you working as writer on journalism. But I hear your laugh to day at your story Ins...
  • Sore Di Market Kota
                                                     Cerpen Cinta "Sore di market kota" “Ketika ku bersandar dan mengeluh takka...

Categories

  • Food Style
  • Journey The History
  • Kontak
  • Love Novel
  • People Daily
  • Teen Fiction
  • Teen Love
  • Teen Tech

Advertisement

Haii Tempat ini adalah tempat Berbagi cerita yang menarik dan tentang ceritaku dalam ku menjalani hari - hari yang penuh warna antara tangis dan bahagiaku dengan dikemas dalam tulisanku, Selamat Menikmati :)

Laporkan Penyalahgunaan

Kontributor

  • Ki Gendeng Pamungkas
  • Meq Faith
  • Unknown
  • Unknown
  • Unknown

Popular Posts

  • Misteri Gua Macan Klabang
    Keberadaan Cerita Rakyat memang membuat bertanya-tanya, seperti pada Misteri Gua Macan Klabang. Gua ini berada di Desa Karang Anyar, dusun D...
  • [Kisanak : Memanggil ] Penjalaan bersama Ki Pangku
    Sangat bingung saat menjejaki tapak kaki di nagari ini, tatkala ingin mencari ikan di penghujung waduk nagari ini, terpampang hubaya hubaya ...
  • The Quotes
    The Quotes " Sometimes I keep my feeling to myself because its hard to find someone who understands ". " The true mark of mat...
  • Overthinking with the ancient java and maduraise manuscript
    A little piece to understand about the literacy of the manuscript which is on java and madhura's ancient language.  It is hard to think ...
  • game and unity friendship
     I looking for the way goes to Mr. Tris's home, but I not founded. At nearly road of Suco Lor village I found the student when playing t...
  • Situs Tali Rafia Upaya Menjaga Situs Megalitikum yang Dianak Tirikan
    Situs Tali Rafia Upaya Menjaga Situs Megalitikum yang Dianak Tirikan SaveOurSites Rafia untuk Bondowoso Hal yang harus ditekank...
  • NO SMOCKING, NO PERFECT !
                                                                 NO SMOCKING NO PERFECT ! :Cireng Version No Smocking No Perfect itu kal...
  • Aku Titik, kamu Garis dan dia Kurva
     Aku Titik, kamu Garis dan dia Kurva kamu memang Garis yang tak pernah aku pahami arahnya. yang tak bisa aku mengerti dari apa maksud Garis-...
  • what is the decade for me and you ?
    I know, I and you was on different way. you at solo now. you working as writer on journalism. But I hear your laugh to day at your story Ins...
  • Sore Di Market Kota
                                                     Cerpen Cinta "Sore di market kota" “Ketika ku bersandar dan mengeluh takka...

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

Total Tayangan Halaman

Cari Blog Ini

Arsip Blog

  • Mei 2024 (1)
  • Maret 2023 (1)
  • Juli 2022 (1)
  • Maret 2022 (1)
  • Desember 2021 (1)
  • Oktober 2021 (3)
  • November 2020 (1)
  • Januari 2020 (1)
  • Mei 2018 (1)
  • September 2017 (2)
  • Januari 2017 (1)
  • Desember 2016 (1)
  • November 2016 (3)
  • Agustus 2016 (1)
  • Mei 2016 (4)
  • April 2016 (3)
  • Desember 2015 (1)
  • Juni 2014 (1)

Subscribe Here

Labels

  • Food Style
  • Journey The History
  • Kontak
  • Love Novel
  • People Daily
  • Teen Fiction
  • Teen Love
  • Teen Tech

Sponsor

  • Home

Popular Posts

  • Misteri Gua Macan Klabang
    Keberadaan Cerita Rakyat memang membuat bertanya-tanya, seperti pada Misteri Gua Macan Klabang. Gua ini berada di Desa Karang Anyar, dusun D...
  • [Kisanak : Memanggil ] Penjalaan bersama Ki Pangku
    Sangat bingung saat menjejaki tapak kaki di nagari ini, tatkala ingin mencari ikan di penghujung waduk nagari ini, terpampang hubaya hubaya ...
  • The Quotes
    The Quotes " Sometimes I keep my feeling to myself because its hard to find someone who understands ". " The true mark of mat...
  • Overthinking with the ancient java and maduraise manuscript
    A little piece to understand about the literacy of the manuscript which is on java and madhura's ancient language.  It is hard to think ...
  • game and unity friendship
     I looking for the way goes to Mr. Tris's home, but I not founded. At nearly road of Suco Lor village I found the student when playing t...
  • Situs Tali Rafia Upaya Menjaga Situs Megalitikum yang Dianak Tirikan
    Situs Tali Rafia Upaya Menjaga Situs Megalitikum yang Dianak Tirikan SaveOurSites Rafia untuk Bondowoso Hal yang harus ditekank...
  • NO SMOCKING, NO PERFECT !
                                                                 NO SMOCKING NO PERFECT ! :Cireng Version No Smocking No Perfect itu kal...
  • Aku Titik, kamu Garis dan dia Kurva
     Aku Titik, kamu Garis dan dia Kurva kamu memang Garis yang tak pernah aku pahami arahnya. yang tak bisa aku mengerti dari apa maksud Garis-...
  • what is the decade for me and you ?
    I know, I and you was on different way. you at solo now. you working as writer on journalism. But I hear your laugh to day at your story Ins...
  • Sore Di Market Kota
                                                     Cerpen Cinta "Sore di market kota" “Ketika ku bersandar dan mengeluh takka...

About Me

Popular Posts

  • Misteri Gua Macan Klabang
    Keberadaan Cerita Rakyat memang membuat bertanya-tanya, seperti pada Misteri Gua Macan Klabang. Gua ini berada di Desa Karang Anyar, dusun D...
  • [Kisanak : Memanggil ] Penjalaan bersama Ki Pangku
    Sangat bingung saat menjejaki tapak kaki di nagari ini, tatkala ingin mencari ikan di penghujung waduk nagari ini, terpampang hubaya hubaya ...
  • The Quotes
    The Quotes " Sometimes I keep my feeling to myself because its hard to find someone who understands ". " The true mark of mat...

Advertisement

Copyright © 2016 teen story. Created by OddThemes